Header Ads

The Best Traffic Exchange

Pertamini Versus Pertamina (Bagian 3)

Dengan perhitungan matematis sederhana tersebut munculah harga eceran yang hampir semua penjual bensin eceran sama harganya (terkecuali yang sangat jauh dari SPBU, harganya bisa mencapai lebih dari Rp. 10.000-20.000 per liter)

Sepertinya memang berbisnis bahan bakar merupakan salah satu penggerak roda ekonomi daerah, karena tanpa ada penjual eceran sudah pasti para pengguna kendaraan bakal terkendala. Akan tetapi, pihak pemerintah sebagai pembuat aturan seharusnya juga mengatur tentang bagaimana usaha tersebut dapat berjalan dengan resmi dan aman. Bukan menjadikan usaha penjualan ini salah satu musuh dan wajib ditertibkan.

Kajian lingkungan, keamanan dan ekonomi seharusnya dilakukan tiap pemangku kebijakan agar setiap aturan bisa menjadi payung hukum dan penengah dalam kasus ini, kalau hanya mementingkan keamanan dan legalitas saja tanpa memikirkan kajian ekonomi sudah barang tentu akan ada ketimpangan.

Pertamina dan pertamini akan selalu berdampingan selama pihak SPBU Pertamina menjual kepada pengecer, terkecuali pihak pertamina tidak menerima pembelian dari pedagang bensin eceran, tapi mungkin pihak SPBU juga akan kekurangan omset penjualan, karena omset lebih besar di dapat dari para penjual eceran yang membeli bensin ke SPBU.


No comments:

Powered by Blogger.